Mari bicara jujur. Kita semua pasti selalu membawa smartphone saat sedang traveling. Jarang sekali ada orang yang mau meninggalkan smartphone nya di rumah saat hendak traveling
Dalam beberapa kasus, teknologi yang ada di smartphone memang sangat membantu saat kita sedang traveling. Map, kamera, hingga aplikasi booking hotel. Namun, ketika smartphone sudah menjadi prioritas, kegiatan traveling tak akan lagi terasa istimewa
Tujuan utama traveling adalah untuk menyegarkan otak dengan cara keluar sejenak dari rutinitas harian. Di era sekarang, rutinitas kita pastilah tak benar-benar bisa jauh dari smarthonne. Karna, serajin apapun seseorang dalam bekerja, ia pasti akan membuka smartphone untuk sekedar mengecek WhatsApp, membaca berita serta membuka aplikasi sosmed
Membawa smartphone saat sedang traveling memang bukan hal yang salah. Tapi, sekali lagi. Ketika smartphone sudah menjadi prioritas, kegiatan traveling tak akan lagi terasa istimewa. Kita tak akan pernah benar-benar bisa menikmati momen kalau hanya sibuk dengan smartphone. Masalahnya, untuk lepas dari smartphone juga bukan hal yang mudah karna begitu banyaknya fungsi yang bisa kita gunakan dari sebuah smartphone
Kalau kamu ingin mendapatkan pengalaman traveling yang maksimal dan berniat lepas dari smartphone, 6 tips berikut ini mungkin bisa kamu coba
1. Bawa kamera DSLR
Salah satu hal yang paling sering dilakukan seseorang dengan smartphone nya ketika traveling adalah foto-foto. Apalagi, foto-foto yang dijepret menggunakan smartphone juga bisa dibagikan ke teman-teman melalui media sosial dengan sangat mudahnya. Ditambah lagi teknologi kamera smartphone yang makin hari makin canggih saja
Untuk mereka yang tidak punya kamera pocket atau DSLR, kamera smartphone memang sangat membantu untuk mendokumentasikan perjalanan. Tapi, untuk perjalanan yang lebih bermakna dan mengesankan, cobalah untuk berinvestasi pada kamera DLSR supaya kita tidak bergantung pada kamera smaprthone saat ingin traveling
2. Pilih jenis traveling yang meminimalisir penggunaan smartphone
Ada beberapa jenis traveling yang memungkinkan kita untuk meminimalisir penggunaan smartphone. Misalnya pergi ke pulau untuk snorkeling atau trekking ke gunung. Saat snorkeling, misalnya. Tak mungkin kita akan membawa smartphone ketika sedang melayang-layang di atas air. Kita butuh kedua tangan kita untuk berenang. Begitupun saat trekking ke gunung. Kita membutuhkan kedua tangan kita untuk menjaga keseimbangan saat sedang berjalan di track yang menanjak
3. Pilih destinasi yang terisolasi dari sinyal seluler
Mereka yang punya jiwa tualang tinggi biasanya senang mengunjungi tempat-tempat yang anti mainstream. Tak peduli apakah tempat itu ada sinyal seluler atau tidak. Yang terpenting bagi mereka adalah bisa memuaskan hasrat tualang. Kalau kamu ingin perjalanan yang lebih berkesan, kamu bisa meniru hal serupa. Banyak sekali tempat-tempat di Indonesia yang — jangankan internet, sinyal seluler saja tidak ada. Di tempat-tempat semacam ini seringnya kita malah akan mendapatkan pengalaman dan juga pelajar hidup yang amat berharga
4. Bawa buku
Saat sedang traveling, pasti akan ada momen dimana kita membutuhkan sesuatu untuk melakukan sesuatu. Sekedar untuk membunuh waktu ketika sedang menunggu kedatangan kereta, misalnya. Seringnya, kebutuhan itu bisa di-handle oleh smartphone. Membaca berita, mendengarkan musik dan semacamnya. Untuk mengatasi ini, kamu bisa membawa buku. Entah itu buku bacaan atau bahkan buku tulis untuk mencatat momen-momen lucu dan menarik dari kegiatan yang sudah kita lakukan
5. Ngobrol
Ngobrol juga merupakan cara paling ampuh untuk melupakan smartphone. Apalagi kalau tema obrolan adalah sesuatu yang membuat kita tertarik. Saat sedang solo traveling pun kita tetap bisa ngobrol dengan orang-orang yang kita jumpai di perjalanan. Seringnya, dari sebuah obrolan dengan orang asing kita akan mendapatkan sudut pandang dan wawasan baru tentang sebuah permasalahan hidup
6. Niat
Semua opsi di atas akan berjalan dengan baik kalau ada niat yang kuat. Kalau kamu benar-benar ingin mendapatkan pengalaman traveling yang luar biasa dan berniat untuk lepas dari smartphone, niatkanlah sejak awal. Tak perlu terlalu ekstrim dengan meninggalkan smartphone di rumah. Tetaplah bawa smartphone namun usahakan untuk menggunakannya ketika memang dibutuhkan dalam kondisi mendesak
