“Orang bilang tanah kita tanah surga. Tongkat kayu dan batu jadi tanaman”
Potongan lirik lagu Koes Plus diatas merupakan sebuah ekspresi untuk menunjukkan bahwa Indonesia memiliki tanah yang subur. Apapun yang ditanam pasti tumbuh. Tidak terkecuali teh
Sejak masih dalam masa penjajahan, teh telah menjadi salah satu komoditi di Indonesia. Tanaman yang identik dengan daerah pegunungan ini tidak cuma untuk konsumsi. Hamparan perkebunan teh yang luas dan hijau menjadi sebuah objek wisata yang cukup diminati banyak orang
Beberapa perkebunan teh bahkan sudah dikembangkan menjadi agrowisata dengan menambahkan beberapa fasilitas penunjang seperti flying fox, tempat nongkrong serta outbond. Dari sekian banyak perkebunan teh yang ada di Indonesia, ada beberapa yang nama dan pesonanya sudah dikenal banyak orang. Berikut ini adalah 9 kebun teh yang cukup terkenal di Indonesia
1. Kebun Teh Wonosari, Malang
Foto: http://www.tourismkabupatenmalang.com/
Dijuluki sebagai Kota Pelajar kedua setelah Jogja, Malang juga memiliki banyak tempat wisata untuk menikmati liburan. Salah satu tempat wisata yang bisa kamu kunjungi di Malang adalah Kebun Teh Wonosari yang berada di kecamtan Singosari. Pemandangan hijau super luas serta suasana sejuk di kebun teh ini akan membuat pikiran yang sumpek menjadi sedikit lega. Kebun Teh Wonosari berada di bawah kaki Gunung Arjuna sehingga suasana pegunungan di sana benar-benar terasa. Perkebunan teh ini sudah dikelola sebagai agrowisata sejak tahun 1998. Selain bisa tea walking, kita juga bisa menikmati suasana sambil bermain ATV serta flying fox. Untuk yang tertarik dengan proses pembuatan teh, di Kebun Teh Wonosari kamu juga bisa belajar bagaimana daun teh diproses menjadi bahan minuman yang segar
2. Kebun Teh Tambi, Wonosobo
Foto: https://jejakmasa.wordpress.com/
Wonosobo sangat identik dengan Dataran Tinggi Dieng yang memiliki pemandangan alam sangat indah. Jika mau mengeksplor lebih jauh lagi, kita akan menemukan sebuah tempat lain yang tidak kalah keren yakni Perkebunan Teh Tambi. Perkebunan teh ini merupakan peninggalan jaman kolonial Belanda dan sekarang dikelolah oleh PT Tambi. Lokasi kebun teh ini berada di lereng Gunung Sindoro sebelah barat. Tempat ini juga sudah dikelola sebagai agrowisata dengan kemasan yang menarik. Jika kita menggunakan paket yang ditawarkan oleh pihak agrowisata, kita bisa berkunjung ke pabrik teh untuk melihat bagaimana proses pembuatan teh menjadi bahan minuman. Suasana yang terasa sangat sejuk di sekitar kebun teh akan membuat kita merasa nyaman. Jika tidak ingin menggunakan paket yang ditawarkan pihak agrowisata, kita bisa menikmati pemandangan sambil berjalan melewati petak-petak tanaman teh. Asik banget
3. Kebun Teh Nglinggo, Kulonprogo
Jika kamu sedang di Jogja dan ingin mengunjungi tempat wisata yang tidak mainstream, Kebun Teh Nglinggo bisa kamu pertimbangkan untuk dikunjungi. Kebun teh ini berada di Desa Wisata Nglinggo, Kecamatan Samigaluh, Kulonprogo. Hamparan tanaman teh yang sangat luas akan menyambut kedatanganmu di tempat ini. Jalan-jalan melewati petak-petak tanaman teh pun menjadi sangat menyenangkan. Kebun Teh Nglinggo berada di ketinggian sekitar 800 mdpl. Di sekitar perkebunan teh ini juga terdapat sebuah air terjun yang dikenal dengan Curug Watu Jonggol
4. Kebun Teh Rancabali di Ciwedey, Bandung
Foto: http://logedi.blogspot.com
Jawa Barat merupakan daerah penghasil teh terbesar di Indonesia. Ada banyak sekali perkebunan teh yang ada di daerah Jawa Barat. Di sekitar Bandung saja, ada lebih dari satu perkebunan teh antara lain Malabar, Rancabali, Pangalengan, dan Gununghalu. Dari beberapa perkebunan teh tersebut yang cukup dikenal adalah Rancabali. Lokasinya tidak jauh dari objek wisata Kawah Putih di daerah Ciwidey. Kebun Teh Rancabali sudah ada sejak tahun 1870. Di perkebunan teh ini kamu bisa mempelajari segala sesuatu yang berkaitan dengan perkebunan teh mulai dari pembibitan, penanaman, pemeliharaan hingga pemetikan. Sepulang dari sini kamu akan punya bekal jika berniat membuka perkebunan teh sendiri 🙂
5. Kebun Teh Kemuning, Karanganyar
Jika sedang liburan ke Kota Solo, cobalah untuk melipir ke kaki Gunung Lawu di Karanganyar. Hanya butuh waktu sekitar 1,5 jam untuk sampai di kaki Gunung Lawu yang memiliki hawa sejuk. Salah satu tempat menarik yang bisa kamu kunjungi di kaki Gunung Lawu adalah Kebun Teh Kemuning yang berada di kecamatan Ngargoyoso, Karanganyar. Kebun teh ini berada di kaki Gunung Lawu sebelah barat dan berada dibawah Candi Cetho. Selain bisa tea walk melewati petak-petak tanaman teh kita juga bisa menikmati suasana di sana dengan cara yang lain. Para pengunjung biasanya menikmati suasana sambil minum teh di Rumah Teh Ndoro Donker atau Bale Branti
6. Kabun Teh Kaligua, Brebes
Foto: http://atiningtyas.blogspot.co.id/
Di Brebes kita juga akan menemukan sebuah perkebunan teh yang indahnya bukan main. Perkebunan teh tersebut dikenal dengan Kaligua. Kebun Teh Kaligua merupakan kebun teh peninggalan jaman kolonial Belanda. Kebun teh ini sudah eksis sejak Indonesia belum merdeka. Lokasi kebun teh ini berada Desa Pandansari, Kecamatan Paguyangan, Brebes, Jawa Tengah. Suasana dan pemandangan yang ada di sekitar kebun teh ini menjadi semakin indah karna berada di kaki Gunung Slamet. Kebun Teh Kaligua ini dikenal sebagai penghasil teh hitam baik dalam kemasan celup maupun serbuk
7. Kebun Teh Kayu Aro, Jambi
Foto: https://journalaventure.wordpress.com
Mendengar kata Jambi sebagian orang mungkin akan langsung teringat dengan Gunung Kerinci yang merupakan gunung api paling tinggi di Indonesia. Gagahnya Gunung Kerinci yang sebagian wilayahnya masuk kawasan Jambi dapat kita nikmati di Kebun Teh Kayu Aro yang berada di kabupaten Kerinci. Jika cuaca sedang tidak mendung, Gunung Kerinci benar-benar akan terlihat sangat gagah dari kebun teh ini. Kebun Teh Kayu Aro sendiri juga merupakan peninggalan Belanda. Kebun teh ini dirintis oleh sebuah perusahaan Belanda bernama Namlode Venotchaat Handle Veringing Amsterdam. Kebuh Kayu Aro memiliki luas sekitar 2.500 hektar dan berada di ketinggian 1.600 mdpl. Kebun ini juga dikenal sebagai penghasil teh hitam berkwalitas tinggi
8. Kebun Teh Sidamanik, Pematangsiantar
Foto: http://tourismwallpaper.blogspot.co.id/
Di Kota Pematangsiangar, Sumatra Utara juga ada sebuah kebun teh yang cukup terkenal. Namanya adalah Kebun Teh Sidamanik. Hamparan hijau tanaman teh yang ada di perkebunan ini juga akan membuat kita merasa terpesona. Di Sidamanik sendiri ada tiga buah kebun teh yakni Kebun Teh Toba Sari, Kebun Teh Bah Butong serta Kebun Teh Sidamaik itu sendiri. Total luas wilayah perkebunan ini mencapai 8.373 hektar. Sidamanik juga dikenal sebagai penghasil teh hitam yang kwalitasnya bagus. Diantara ketiga kebun teh yang ada di Sidamanik ini, Kebun Bah Butong adalah yang paling tua. Perkebunan teh tersebut pertama kali dibuka oleh perusahaan Belanda pada tahun 1917
9. Kebun Teh Gunung Mas, Bogor
Foto: http://upikke.staff.ipb.ac.id/
Dari sekian banyak daerah yang memiliki hamparan kebun teh, Kawasan Puncak di Bogor sepertinya menjadi tempat yang paling terkenal. Lokasinya yang cenderung tidak terlalu jauh dari Jakarta membuat kawasan ini menjadi salah satu destinasi pilihan orang-orang kantoran Jakarta untuk liburan. Tak heran, kalau musim liburan tiba, sepanjang jalan di kawasan Puncak sering menjadi pemberitaan nasional karna macetnya. Agrowisata yang bisa kita kunjungi di Puncak adalah Perkebunan Teh Gunung Mas. Keindahan alam di perkenan teh ini lah yang membuat banyak orang selalu rela bermacet-macet ria di jalan. Perkebunan Teh Gunung Mas sendiri dikelola oleh PTP Nusantara VII. Di kebun teh ini kita bisa menikmati suasana dengan cara berjalan melewati petak-petak tanaman teh. Jika beruntung, kita akan bertemu dengan para pemetik teh yang sedang bekerja menggunakan cara-cara tradisional
Apa benar Kebun Teh Sidamanik seluas 8.373 hektar?? Sedangkan Kebun teh Kayu Aro banyak artikel yang mengulas bahwa Kebun Teh Kayu Aro terluas dan tertinggi kedua di dunia setelah Kebun Teh Darjeeling di India.