Pulau Bali memang sangat identik dengan pantai. Tapi, jika kamu ingin mengunjungi tempat wisata yang bukan pantai, Bali juga menyediakannya. Termasuk air terjun
Mungkin tidak banyak yang tahu bahwa di Bali ternyata ada banyak sekali wisata air terjun yang lokasinya berada di alam terbuka. Kalau kamu suka dengan sesuatu yang anti maintream, mengunjungi beberapa air terjun tersebut selagi berada di Bali mungkin bisa kamu coba
Sebenarnya, ada beberapa air terjun yang namanya sudah cukup familiar di telinga wisatawan seperti Tukad Unda, Gitgit serta Tegenungan. Namun, namanya juga Bali, ada saja keindahan yang masih disembunyikan oleh pulau cantik ini
Berniat untuk menjelajahi air terjun yang ada di Bali? Berikut ini adalah 10 lokasi yang bisa kamu pertimbangkan
1. Air Terjun Tegenungan
Foto: www.longtripmania.org
Air Terjun Tegenungan merupakan air terjun yang lokasinya paling dekat dengan pusat kota Denpasar. Jaraknya sekitar 16 km dan dapat ditempuh dengan berkendara sekitar 30 menit. Lokasi air terjun ini berada di Desa Kemenuh, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar. Air terjun ini adalah bagian dari sungai Sungai Tukad Petanu. Tinggi air terjun ini sebenarnya tidak seberapa (sekitar 4 meter), namun volume airnya cukup tinggi
Untuk bisa sampai ke lokasi air terjun para pengunjung harus melewati ratusan anak tangga yang telah tersedia. Air yang mengalir di air terjun ini cukup jernih. Bermain-main dengan air di sekitarnya pun akan menyenangkan
2. Air Terjun Dusun Kuning
Foto: www.longtripmania.org
Air Terjun Dusun Kuning merupakan sebuah air terjun yang lokasinya belum diketahui oleh banyak orang. Hal itu dikarenakan lokasi air terjun yang sangat tidak accessible dan membutuhkan perjuangan untuk sampai ke sana. Untuk sampai ke lokasi air terjun kita harus menuruni sebuah tebing yang ketika musim hujan kemungkinan akan sangat licin. Jalan menuju lokasi air terjun juga masih tertutup oleh semak yang cukup lebat
Air terjun ini dinamakan “Dusun Kuning” karna lokasinya berada di dusun Kuning, desa Taman Bali, Kecamatan Bangli, Kabupaten Bangli. Lokasi air terjun ini memang cukup sulit dicapai tapi suasana dan pemandangan yang dimiliknya benar-benar masih segar dan alami
3. Air Terjun Blemantung
Foto: http://edyraguapo.blogspot.com
Air terjun yang satu ini lokasinya berada di desa Pujungan, kecamatan Pupuan, kabupaten Tabanan. Air terjun ini berada di sebuah area perkebunan kopi dan cukup jauh dari perkampungan sehingga suasana di sana juga terlihat sangat alami dan menyegarkan. Jalan menuju air terjun tidak separah di Dusun Kuning namun tetap butuh perjuangan untuk bisa sampai ke lokasi
Jika ditempuh dari pusat kota Denpasar butuh waktu sekitar 2 jam perjalanan dengan kendaraa bermotor. Yang menyenangkan, kita akan disuguhi oleh hamparan sawah nan hijau ala Bali yang sangat terkenal itu. Sehingga perjalanan tak akan pernah membosankan. Lokasi air terjun sendiri berada di antara tebing-tebing yang tinggi. Dari jalan raya utama Desa Pujungan jaraknya sekitar 1500 meter. Kondisi jalan menuju air terjun berupa cor semen di bagian kiri dan kanan dengan bagian tengah berupa tanah liat. Air terjun ini memiliki tinggi sekitar 50 meter
4. Air Terjun Nungnung
Foto: http://www.pegipegi.com
Nama air terjun ini memang mirip dengan komedian Nunung yang lucu itu. Tapi, tentu saja ini bukanlah Nunung yang sering kita lihat di televisi. Nungnung merupakan sebuah air terjun yang berada di kabupaten Badung. Tepatnya di desa Nungnung, kecamatan Petang. Desa Nungnung sendiri memiliki hawa yang cukup sejuk. Desa ini berada pada ketinggian sekitar 900 mdpl
Air terjun Nungnung memiliki debet air yang cukup tinggi. Air terjun ini sudah dikelola sebagai sebuah tempat wisata komersial sehingga aksesnya cukup mudah. Untuk menuju ke lokasi air terjun, pengunjung harus menuruni raturan anak tangga yang tidak dilengkapi dengan pegangan tangan di sampingnya sehingga cukup merepotkan. Untungnya, di beberapa titik telah disediakan gazebo yang bisa digunakan untuk istirahat sejenak jika kita merasa sangat lelah. Tinggi Air Terjun Nungnung sendiri sekitar 50 meter
5. Air Terjun Munduk
Foto: http://www.pegipegi.com/
Di Kabupaten Buleleng, tepatnya di desa Munduk, kecamatan Banjar ada sebuah air terjun yang tidak kalah menyegarkan. Namanya adalah Air Terjun Munduk. Sama dengan nama desa dimana air terjun ini berada. Air terjun Munduk memiliki tinggi sekitar 15 meter dan berada di sekitar perkebunan kopi penduduk setempat. Sebenarnya, ada dua buah air terjun di sekitar sana. Yang satu bernama air terjun Melanting. Namun yang lebih dikenal adalah Air Terjun Munduk. Air Terjun Melanting sendiri berjarak sekitar 1 km dari Air Terjun Munduk. Keduanya sama-sama menghadirkan suasana segar ketika berada di dekatnya
6. Air Terjun Lemukih
Foto: http://edyraguapo.blogspot.co.id/
Di desa Lemukih, kecamatan Sawan, Buleleng kamu akan menemukan sebuah air terjun yang unik dan cantik. Tidak terlalu tinggi (sekitar 4 meter) namun suasana dan pemandangannya sangat indah menyegarkan. Ada tiga buah air terjun yang letaknya saling berdampingan. Airnya terlihat jernih dan sangat segar. Di bawah air terjun utama terdapat sebuah kolam alami yang pinggirnya dipenuhi oleh batu-batu alam. Melihat suasana di air terjun ini, rasanya tak tahan untuk segera bermain air dan berenang di kolamnya
Untuk sampai ke air terjun Lemukih ini kita bisa berjalan sejauh kira-kira 200 meter melewati jalan setapak. Akses menuju lokasi air terjun sendiri tidak terlalu sulit serta tidak terlalu menguras tenaga
7. Air Terjun Sekumpul
Foto: http://edyraguapo.blogspot.co.id/
Lokasi air terjun ini tidak terlalu jauh dari Air Terjun Lemukih. Terletak di desa yang juga bertetangga dengan desa Lemukih yakni desa Sekumpul. Beberapa orang menyebut air terjun ini sebagai yang terindah di Bali. Dilihat dari kejauhan, pemandangan yang disajikan oleh air terjun ini memang sangat istimewa. Sekumpulan air terjun akan menghiasi pemandangan yang berpadu dengan perbukitan hijau yang menawan
Yap, Air Terjun Sekumpul tidak hanya terdiri atas satu air terjun saja melainkan 7 air terjun. Lokasinya terpisah dan hanya beberapa saja yang dapat dilihat dari dekat. Menuju ke Air Terjun Sekumpul kita harus melewati jalanan berupa paving yang disambung anak tangga. Kita juga harus melewati sebuah sungai. Di jalan setapak menuju Air Terjun Sekumpul kita juga akan menemukan gazebo yang bisa digunakan untuk menikmati keindahan pemandangan di sekitar Air Terjun Sekumpul
8. Air Terjun Kembar Gitgit
Foto: http://edyraguapo.blogspot.com
Air Terjun Gitgit ini cukup terkenal di Bali karna lokasinya tidak terlalu terpencil dan cukup mudah diakses. Air terjun ini berada di desa Gitgit, kecamatan Sukasada, kabupaten Buleleng. Air terjun ini juga sudah dikelola sebagai sebuah tempat wisata komersial sehingga infrastruktur yang ada di sana sudah cukup memadai. Air terjun ini berada di sekitar perkebunan cengkah penduduk
Di kawasan Gitgit sendiri sebenarnya ada beberapa air terjun yang jaraknya tidak terlalu berjauhan. Namun yang paling terkenal adalah Air Terjun Kembar. Dinamakan demikian karna disana terdapat dua air terjun yang lokasinya saling berdampingan
9. Air Terjun Carat
Foto: http://edyraguapo.blogspot.co.id/
Air Terjun Carat merupakan sebuah air terjun yang berada di desa Tamblang, kecamatan Kubutambahan, kabupaten Singaraja. Lokasi air terjun ini lumayan terpencil dan cukup sulit diakses. Untuk menuju ke lokasi air terjun kita harus berjalan kaki melewati jalanan setapak di area perkebunan cengkeh dan kopi. Sebenarnya ada dua buah air terjun yang dapat kita jumpai di sana, tapi hanya satu yang bisa kita lihat dari dekat yakni air terjun yang lebih kecil. Sementara air terjun yang tinggi hanya dapat kita lihat dari kejauhan namun tetap menyajikan pemandangan yang luar biasa. Konon, air terjun ini cukup angker sehingga kita harus menjaga sikap dan perilaku jika ingin berkunjung kesana
10. Air Terjun Aling-Aling
Foto: www.nakarasido.com
Untuk yang pandai berenang, mengunjungi Air Terjun Aling-aling pasti akan menyenangkan. Tepat di bawah guyuran air terjun ini terdapat sebuah kolam alami yang cukup dalam. Kamu bisa berenang-renang di sana dengan gembira. Namun, jika kamu tak cukup mahir berenang, sebaiknya menghindari berenang di air terjun ini karna cukup berbahaya
Lokasi air terjun ini berada di desa Sambangan, kecamatan Sukasada, kabupaten Buleleng. Air terjun ini memiliki tinggi sekitar 35 meter. Untuk menuju lokasi air terjun kita harus melewati area persawahan yang tentu saja menghadirkan suasana alam yang mempesona. Walau cukup sulit untuk mencapai air terjun, apa yang akan kamu dapatkan terasa sangat sebanding
