Alas Purwo merupakan salah satu taman nasional yang terdapat di Propinsi Jawa Timur. Taman nasional ini berada di wilayah Kabupaten Banyuwangi tepatnya di antara Kecamatan Tegaldlimo dan Kecamatan Purwoharjo

Taman nasional ini sejatinya memiliki potensi wisata alam yang sangat melimpah mulai dari hutan belantara, padang rumput hingga pantai. Namun, ada sedikit nuansa mistis yang membumbui keindahan alam di Alas Purwo

Cerita mistis terkait Alas Purwo sudah bukan rahasia umum. Menurut mitos warta setempat, area hutan di taman nasional ini merupakan pintu gerbang ke dunia lain. Mereka yang memiliki niatan jelek konon tak akan pernah bisa kembali dengan selamat setelah memasuki area hutan

Cerita mistis di Alas Purwo semakin terasa kental pada waktu-waktu tertentu. Saat Malam Satu Suro, misalnya. Banyak pengunjung Alas Purwo yang hendak melakukan ritual tertentu. Menurut pengelola, pada waktu tersebut parkiran mobil di taman nasional ini bahkan selalu penuh

Alas Purwo sendiri memiliki luas sekitar 43 ribu hektar. Wilayahnya mencakup area hutan hingga kawasan pesisir. Meski terkenal dengan berbagai cerita mistisnya, taman nasional ini sejatinya memiliki banyak keindahan. Pihak taman nasional telah menetapkan beberapa spot di kawasan Taman Nasional Alas Purwo sebagai tempat wisata

Jika kamu ingin mengunjungi beberapa tempat wisata di Alas Purwo sembari merasakan nuansa yang sedikit mistis, tak perlu ragu untuk berkunjung ke taman nasional yang berada di ujung tenggara Pulau Jawa tersebut. Berikut ini adalah beberapa spot menarik di Taman Nasional Alas Purwo

 

1. Pura Luhur Giri Salaka

Di kawasan hutan Taman Nasional Alas Purwo ada sebuah pura yang sampai sekarang masih digunakan sebagai tempat peribadatan umat Hindu. Pura tersebut dikenal dengan nama Pura Luhur Giri Salaka. Salah satu upacara adat yang sering dilakukan di pura ini adalah Pager Wesi yang dilaksanakan setiap 210 hari sekali

Nuansa Hindu di tempat ini sangat terasa karna beberapa patung yang berada di kompleks pura dibungkus dengan kain poleng yang sangat identik dengan Bali. Lokasi pura ini berada di jalan masuk menuju tempat menarik lain di Alas Purwo yakni Pantai Trianggulasi.

 

2. Savana Sadengan

alas purwo

Foto: @riicopl

Salah satu spot paling menarik di Alas Purwo adalah Savana Sadengan. Tempat ini berupa padang rumput yang menjadi pos pengamatan binatang-binatang liar penguni taman nasional, seperti Savana Bekol di Baluran. Beberapa binatang liar — seperti rusa, babi hutan dan sapi — akan dapat kita temui di tempat ini pada jam-jam tertentu. Terdapat sebuah menara menara pandang yang dapat kita gunakan untuk mengintip aktvitivas binatang penguni taman nasional

Binatang-binatang di Alas Purwo biasanya akan berkumpul di tempat ini antara pukul 6 – 9 pagi atau sore antara pukul 4 – 5 untuk mencari makan. Spot ini merupakan salah satu spot wisata unggulan di Taman Nasional Alas Purwo

 

3. Hutan Mangrove Bedul

Di kawasan Taman Nasional Alas Purwo juga ada sebuah hutan mangrove yang telah dikembangkan menjadi sebuah tempat wisata dengan nuansa alam. Hutan mangrove tersebut dikenal dengan nama Hutan Mangrove Bedul dan merupakan salah satu hutan mangrove terluas di Pulau Jawa. Di tempat ini kita bisa menikmati keindahan hutan mangrove dengan naik perahu tradisional atau jalan kaki melewati track yang telah disediakan

 

4. Pantai Plengkung

Pantai Plengkung atau juga dikenal dengan G-Land merupakan salah satu spot selancar yang cukup terkenal di kalangan peselancar internasional. Nama G-Land diambil dari bentuk ombaknya yang pada waktu-waktu tertentu akan menyerupai huruf G. Pantai ini juga cukup sering dijadikan venue event selancar tingkat dunia. Lokasi pantai sendiri juga dapat diakses dari Bali menggunakan speedboat. Banyak turis Bali yang rela jauh-jauh ke tempat ini hanya untuk merasakan sensasi berselancar di G-Land

 

5. Pantai Cungur

Pantai Cungur merupakan pantai yang unik di Alas Purwo. Pantai ini menjadi habitat dari beberapa jenis burung. Ada sekitar 39 jenis burung yang dapat kita lihat di Pantai Cungur. Burung-burung tersebut tidak hanya burung lokal saja. Pada waktu-waktu tertentu, Pantai Cungur juga menjadi tempat singgah burung-burung migran. Jika kamu punya hobi fotografi dan suka memotret alam liar, mengunjungi Pantai Cungur di Taman Nasional Alas Purwo akan menjadi pilihan yang menyenangkan

 

6. Pantai Ngagelan

Jika di Pantai Cungur kita bisa melihat berbagai jenis burung maka di Pantai Ngagelan kita bisa melihat berbagai jenis penyu. Pantai Ngagelan merupakan salah satu pantai yang dijadikan tempat konservasi penyu. Ada sekitar 4 jenis penyu yang hidup di sekitar pantai ini yakni penyu lekang, penyu sisik, penyu belimbing dan penyu hijau. Asalkan kita datang ke pantai pada saat yang tepat, kita bisa menyaksikan binatang bertempurung tersebut bertelur di pantai. Waktu paling tepat untuk menyaksikan penyu bertelur di Pantai Ngagelan adalah antara bulan Mei – September. Jika sedang beruntung, tak menutup kemungkinan bahwa kita juga bisa melihat proses pelepasan tukik/bayi penyu

 

7. Pantai Pancur

Foto: https://www.instagram.com/p/BFlsiVFMVsu

Foto: @dewisff

Pantai Pancur merupakan salah satu pantai di Taman Nasional Alas Purwo yang paling asik untuk sekedar main-main. Pantai ini memiliki pasir putih dan masih natural. Air di pantai ini juga terlihat bersih dengan ombak yang cukup ideal untuk bermain-main. Di sekitar pantai terdapat sebuah area camping ground yang biasa digunakan untuk camping. Sekitar 2 km dari pantai terdapat goa yang cukup sakral yakni Goa Istana dan Sendang Srengenge

 

8. Pantai Trianggulasi

Diantara beberapa pantai yang ada di kawasan Taman Nasional Alas Purwo pantai ini barangkali adalah yang paling terkenal. Seperti beberapa pantai lainnya di Alas Purwo, pantai ini juga masih terlihat sangat natural karna tidak terlalu ramai dkunjungi wisatawan. Pantai Trianggulasi yang memiliki pasir putih serta air laut yang biru juga merupakan tempat yang sangat ideal untuk bermain-main. Berada di pantai ini akan membuat kita malas beranjak

 

Featured image