Berjarak sekitar 1,5 jam perjalanan dari Kota Solo menuju arah timur, Tawangmangu merupakan kawasan wisata alam pegunungan yang banyak diminati warga Solo Raya dan sebagian wilayah di Jawa Timur.

Layaknya wisata alam pegunungan, Tawangmangu dianugrahi pemandangan alam yang hijau dan menyejukkan mata. Udaranya juga cukup sejuk untuk menyegarkan pikiran dan raga. Di beberapa titik, seperti di Cemoro Sewu, udaranya bahkan terasa sangat dingin.

Tawangmangu sendiri sebenarnya merupakan sebuah kecamatan yang menjadi bagian dari Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah. Kecamatan ini berada di lereng Gunung Lawu dan menjadi penghubung antara Provinsi Jawa Tengah dan Jawa Timur. Di sepanjang jalan dari Tawangmangu hingga Kecamatan Plaosan di Magetan, Jawa Timur terdapat banyak spot menarik untuk berhenti sejenak sambil menikmati udara sejuk dan suasana alam pegunungan.

Kalau kamu belum pernah ke Tawangmangu dan berencana ke sana, berikut ini adalah 14 rekomendasi tempat wisata yang berada di sekitar Tawangmangu.

1. New Balekambang

Sebelum menjelajah Tawangmangu lebih jauh, cobalah untuk mengunjungi taman New Balekambang. Taman ini sudah ada cukup lama namun keberadaannya mungkin belum terlalu diketahui banyak orang. Pamornya masih kalah dengan Grojogan Sewu.

Awal tahun 2016 pengelola taman ini membuat sejumlah perubahan untuk membuat taman ini terlihat lebih menarik. Diantaranya dengan membuat miniatur-miniatur keajaiban dunia serta landmark terkenal dunia seperti Menara Eiffel di Prancis, Piramida Giza dan patung Sphinx di  Mesir, Colosseum di Italia serta Hollywood Sign di Amerika Serikat. Kalau kamu penggemar selfie, spot-spot tersebut akan jadi background yang cukup menarik.

 

2. Grojogan Sewu

Grojogan Sewu adalah tempat wisata paling terkenal yang ada di Tawangmangu. Air terjun setinggi 80 meter ini berada di sebuah lembah yang membutuhkan perjalanan yang tidak sebentar. Para pengunjung harus melewati 1.250 anak tangga untuk sampai ke lokasi air terjun.

Suasana di sekitar air terjun sendiri sangat menyegarkan karna merupakan kawasan hutan wisata. Warung-warung banyak tersedia di sana dengan sate kelinci menjadi menu andalan mereka. Volume air di air terjun ini cukup deras dan sangat tidak disarankan untuk berada di bawahnya.

3. Bumi Perkemahan Sekipan

WP_20150201_001

Sekipan merupakan bumi perkemahan paling terkenal di Tawangmangu. Tempat ini berada di kawasan hutan pinus yang tentu saja memiliki hawa sejuk menyegarkan. Sekipan sering dijadikan tempat camping beberapa kampus di Solo untuk malam pengakraban atau acara-acara khusus. Beberapa fasilitas, termasuk MCK dan villa sudah tersedia di tempat ini. Tempat ini juga cukup sering dijadikan tempat untuk acara-acara tertentu, misalnya resepsi pernikahan dengan tema outdoor.

 

4. Cemoro Kandang

cemoro kandang

Cemoro Kandang merupakan salah satu jalur pendakian resmi Gunung Lawu. Tempat ini berada sekitar 2 km dari pusat Tawangmangu, hanya berjarak beberapa puluh meter saja sebelum gapura perbatasan Jawa Tengah dan Jawa Timur. Base camp pendakian berada di tepi jalan Tawangmangu – Magetan. Di sekitar base camp banyak terdapat warung-warung yang tak hanya menjual makanan namun juga menjual suasana. Setiap hari libur, kawasan ini selalu padat oleh kendaraan para pengunjung.

5. Cemoro Sewu

Cemoro Sewu juga merupakan salah satu jalur pendakian resmi Gunung Lawu. Jalur ini merupakan jalur yang paling ramai. Suasana yang ada di sekitar base camp Cemoro Sewu tak jauh beda dengan Cemoro Kandang. Di sana banyak terdapat warung yang juga tak hanya menjual menu makanan dan minuman namun juga menjual suasana. Ketika hari libur, trotoar jalan di sekitar Cemoro Sewu akan dipenuhi oleh wisatawan yang duduk-duduk santai sambil menikmati udara dingin Gunung Lawu ditemani makanan hangat, entah itu jagung bakar, pentol bakso atau apapun.

Lokasi Cemoro Sewu sendiri hanya berjarak beberapa ratus meter dari Cemoro Kandang. Lokasinya persis berada di sebelah timur tugu perbatasan Jawa Tengah dan Jawa Timur. Secara administratif, Cemoro Sewu sudah masuk wilayah Jawa Timur.

6. Telaga Sarangan

Turun sekitar 3 km dari Cemowo Sewu kita akan menemukan sebuah telaga cantik yang menjadi salah satu objek wisata unggulan di Kabupaten Magetan, Jawa Timur. Telaga tersebut adalah Telaga Sarangan yang lokasinya berjarak sekitar 5 km dari Tawangmangu. Telaga ini berada di lereng Gunung Lawu sebelah timur dengan luas sekitar 30 ha.

Jika tidak sedang tertutup kabut, kita bisa melihat pemandangan puncak Gunung Lawu dari tempat ini. Banyak kegiatan menarik yang bisa kita lakukan di sekitar Telaga Sarangan, termasuk menikmati keindahan telaga dengan naik sepeda air atau speedboad.

7. Air Terjun Jumog

Beralih ke sisi sebelah barat. Ada beberapa tempat menarik yang lokasinya tak terlalu jauh dari Tawangmangu. Salah satunya adalah Air Terjun Jumog. Air terjun ini bisa dikatakan sebagai air terjun terkenal kedua di Karanganyar setelah Grojogan Sewu. Air terjun ini berada di Desa Berjo, Kecamatan Ngargoyoso. Lokasinya sekitar 4 km dari Tawangmangu menuju ke arah barat. Air Terjun Jumog sendiri memiliki tinggi sekitar 30 meter. Kawasan di sekitar air terjun telah ditata sedemikian rupa, membuatnya menjadi lebih nyaman untuk dikunjungi.

8. Air Terjun Parang Ijo

Berada di kecamatan yang sama dengan Air Terjun Jumog. Air Terjun Parang Ijo juga terlalu sayang jika dilewatkan begitu saja. Air terjun yang berada di Desa Girimulyo ini memiliki tinggi sekitar 50 meter. Kawasan di sekitarnya juga sudah dikembangkan sedemikian rupa untuk menjadi sebuah objek wisata yang menyenangkan. Beberapa fasilitas pendukung juga telah dibangun sebagai penunjang wisata.

 

9. Candi Sukuh

WP_20150125_043

Inilah candi yang sering disebut sebagai candi kontroversial. Hal itu dikarenakan di kompleks candi ini terdapat berapa arca dan relief yang menonjolkan organ intim manusia. Bahkan ada salah satu relief yang melambangkan proses senggama.

Terlepas dari segala kontroversinya, candi Candi Sukuh memang sangat menarik untuk dikunjungi. Candi ini sendiri merupakan salah satu warisan Kerajaan Majapahit. Lokasinya berada di lereng Gunung Lawu sehingga suasana di sana juga terasa sejuk. Candi Sukuh merupakan perpaduan antara wisata sejarah-kultural dan wisata alam pegunungan. Candi ini merupakan candi bercorak Hindu yang dibangun pada masa-masa akhir kejayaan Kerajaan Majapahit.

 

10. Tahura

WP_20150125_068

Sekitar 600 meter dari Candi Sukuh kita akan sampai di sebuah hutan wisata yang memiliki suasana yang tidak kalah menyenangkan. Hutan wisata tersebut memiliki nama panjang Taman Hutan Raya K.G.P.A.A.Mangkunagoro I namun orang-orang lebih sering menyebutnya dengan Tahura saja karna lebih simpel. Di kawasan hutan wisata tersebut terdapat beberapa fasilitas untuk keperluan wisata, termasuk villa untuk pengunjung yang ingin bermalam.

11. Candi Cetho

WP_20141025_035

Selain Candi Sukuh, candi lain yang akan kita temukan di lereng Gunung Lawu adalah Candi Cetho. Dari Tawangmangu, jaraknya sekitar 6 s/d 8 km. Candi ini juga merupakan candi Hindu yang merupakan peninggalan dari Kerajaan Majapahit. Beberapa arca dan relief di candi ini juga bisa dibilang cukup vulgar seperti Candi Sukuh. Namun, jumlahnya tak terlalu banyak.

Yang menarik dari candi ini adalah lokasnya yang berada tepat di atas Kebun Teh Kemuning. Dari candi ini kita juga bisa melihat pemandangan puncak Gunung Lawu (jika sedang tidak tertutup kabut). Candi Cetho sendiri juga merupakan salah satu jalur pendakian menuju puncak Gunung Lawu. Candi ini berada di Dusun Ceto, Desa Gumeng, Kecamatan Jenawi, Karanganyar.

12. Kebun Teh Kemuning

kemuning2

Dalam perjalanan menuju Candi Cetho kita akan melewati kawasan Perkebunan Teh Kemuning. Pemandangan hijau akan senantasa tersaji saat kita melewati perkebunan ini. Kalau mau, kamu bisa berhenti sejenak untuk menikmati pemadangan hijau kebun teh yang sangat luas. Ketika senja, pemandangan di kebun teh ini akan terlihat semakin istimewa.

13. Rumah Teh Ndoro Donker

ndoro dongker 3

Ada banyak cara yang bisa kita lakukan untuk menikmati suasana alam pegunungan di sekitar Kebun Teh Kemuning yang berjarak sekitar 5 km dari Tawangmangu. Salah satunya adalah dengan menikmati teh di Rumah Teh Ndoro Donker. Tempat ini berada di awal-awal tanaman teh di Kemuning. Berbagai jenis teh tersedia di tempat ini.

Ndoro Donker tidak hanya menjual rasa namun juga suasana. Tempat ini akan penuh sesak oleh para pengunjung ketika hari libur tiba. Kalau kamu berkunjung ke tempat ini saat hari Minggu, besar kemungkinan kamu tak akan dapat tempat parkir (khususnya mobil) kalau kamu berangkat terlalu siang.

14. Bale Branti

bale branti 2

Last but not least. Kalau Ndoro Donker ternyata terlalu ramai, cobalah untuk ke Bale Branti yang berada di bawahnya. Bale Branti tak jauh beda dengan Ndoro Donker. Tempat ini juga merupakan tempat yang asik untuk menikmati suasana pegunungan di Perkebunan Teh Kemuning. Berbagai jenis teh juga bisa kita rasakan di tempat ini.

Namun, seperti halnya Ndoro Donker, kalau kita berkunjung ke tempat ini pada hari Minggu dan berangkat terlalu siang, besar kemungkinan kalau kita juga tak akan dapat tempat parkir.

 

Featured image