Saat membicarakan tentang tempat wisata di kabupaten Lumajang, hampir dipastikan bahwa Gunung Semeru selalu menjadi topik utama. Gunung yang sering disebut sebagai tempatnya para dewa itu memang memiliki keindahan alam yang begitu memukau

Tapi, bukan berarti kabupaten Lumajang tidak punya tempat lain yang menarik. Gunung Semeru hanyalah satu dari sekian banyak tempat wisata yang bisa kita kunjungi di Lumajang

Wilayah geografis Lumajang berbatasan dengan beberapa daerah yang memiliki alam pegunungan seperti Probolinggi di utara, Jember di sebelah timur serta Malang di sebelah barat. Sedangkan di wilayah selatan, kabupaten ini berbatasan langsung dengan Samudra Hindia sehingga kita juga akan menemukan destinasi wisata pantai di Lumajang. Komplit

Untuk menambah referensi, berikut ini adalah 11 tempat wisata menarik yang bisa kamu jelajahi di Lumajang

 

1. Gunung Semeru dan semua keindahannya

ranu kumbolo

First and foremost. Tempat pertama yang wajib kamu datangi jika ingin jalan-jalan ke Lumajang adalah Gunung Semeru. Dengan segala keindahan yang dimilikinya, sangat mudah untuk menjadikan gunung ini sebagai tujuan utama perjalanan. Tidak harus sampai ke puncak untuk menikmati keindahan alam di Gunung Semeru karna setiap bagian gunung ini adalah indah

Salah satu bukti keindahan alam di Gunung Semeru adalah keberadaan sebuah danau alami yang sudah sangat terkenal: Ranu Kumbolo. Danau ini tidak hanya terkenal di kalangan pendaki saja namun juga mereka yang tidak suka naik gunung. Danau cantik ini dikeliling oleh bukit-bukit yang membuat pemandangannya bahkan semakin cantik

Gunung Semeru sendiri berada di antara dua kabupaten di Jawa Timur yakni Lumajang (tentu saja) serta Malang. Pendakian gunung ini biasa dilakukan via Ranu Pane di kabupaten Lumajang

 

2. Danau Segitiga

ranu-klakah-3

Foto: https://kangmartho.wordpress.com/

Danau Segitiga merupakan sebutan untuk tiga buah danau atau ranu yang berada di kabupaten Lumajang. Ketiga danau tersebut adalah Ranu Klakah, Ranu Bedali serta Ranu Pakis. Ketiga danau ini berada di lokasi yang tidak terlalu jauh

Ranu Klakah merupakan sebuah danau yang berada pada ketinggian 900 mdpl dengan luas sekitar 22 hektare. Danau ini memiliki pemandangan yang indah dengan latar belakang Gunung Lamongan. Sekitar 6 km dari Ranu Klakah kita akan menemukan ranu lainnya yakni Ranu Bedali. Ranu Bedali berada pada ketinggian 700 mdpl dengan luas area sekitar 25 ha. Sedangkan ranu terakhir yakni Ranu Pakis berjarak sekitar 7 km dari Ranu Bedali. Ranu Pakis berada pada ketinggian 600 mdpl. Ranu ini merupakan yang paling luas diantara anggota Danau Segitiga. Luasnya mencapai 50 ha

 

3. Gunung Lamongan

Gunung Lamongan

Foto: wisatalumajangku.blogspot.com

Meski namanya adalah Gunung Lamongan namun gunung ini tidak berada di Lamongan. Gunung Lamongan ini berada di antara dua kabupaten di Jawa Timur yakni Lumajang dan Probolinggo. Untuk kamu yang gemar mendaki, gunung ini bisa menjadi alternatif lain setelah Semeru

Gunung ini memang tidak terlalu tinggi, hanya 1.651 mdpl. Namun, suasana pendakian serta pemandangan yang disajikan gunung ini tidak kalah keren. Puncak gunung ini dikekanal dengan nama Puncak Tarub. Gunung Lamongan merupakan rangkaian dari Pegunungan Iyang di Jawa Timur

 

4. Gunung Wayang dan Gunung Sawur

gunung wayang

Foto: http://lumajangsatu.com/

Dimana kita bisa menikmati keindahan Gunung Semeru dari sisi yang lain? Salah satunya adalah di Gunung Wayang. Mungkin gunung ini lebih tepat disebut bukit karna hanya dengan berjalan sekitar 20 kita sudah bisa sampai puncaknya

Gunung Wayang bisa dijadikan alternatif untuk para pecinta alam yang ingin camping. Disaat Gunung Semeru sudah terlalu mainstream, Gunung Wayang bisa dijadikan alternatif untuk menikmati suasana pegunungan. Lokasi gunung ini berada di desa Sumber Mujur, kecamatan Candipuro, kabupaten Lumajang. Lokasi gunung ini bersebelahan dengan Gunung Sawur yang digunakan sebagai Pos Pengamatan Gunung Semeru

 

5. Air Terjun Manggisan

Air Terjun Minggisan

Foto: http://wisatalumajangku.blogspot.co.id/

Gemuruh suara air terjun yang berada di alam terbuka selalu bisa memberikan rasa nyaman tersendiri. Suara semacam itu seperti obat alami untuk menghilangkan rasa penat. Di Lumajang, tepatnya di desa Kandangan, kecamatan Senduro ada sebuah air terjun yang akan memberikan nuansa relaksasi tersebut. Namanya adalah Air Terjun Manggisan

Air terjun ini memiliki tinggi sekitar 55 m dengan debet air sekitar 198 liter/detik. Lokasinya berada sekitar 22 km dari pusat kota Lumajang. Air terjun ini bukan termasuk wisata mainstream. Untuk sampai ke lokasi air terjun kita harus berjalan kaki selama sekitar 1,5 jam dari tempat parkir. Cukup lama, tapi suasana dan pemandangannya tak membosankan

 

6. Goa Tetes

Goa Tetes

Foto: https://juwaisme.wordpress.com/

Goa Tetes merupakan sebuah goa kapur yang memiliki pemandangan stalakmit dan stalaktit yang menawan. Tempat ini merupakan tempat yang unik karna selain goa yang menyajikan pemandangan stalakmit dan stalaktit kita juga akan disuguhi oleh pemandangan air terjun yang mengalir melalui tebing-tebing menuju goa. Pemandangannya sangat indah

Goa yang ada di sini memang tidak seperti goa-goa yang biasa kita lihat di Pacitan atau Gunung Kidul. Melainkan hanya goa-goa kecil yang berada di rangkaian tebing. Air yang mengalir di tebing ini akan terlihat menetes ke dalam goa-goa tersebut. Itulah sebabnya tempat ini dinamakan Goa Tetes. Lokasinya berada di desa Sidomulyo, kecamatan Pronojiwo. Sekitar 55 km dari pusat kota Lumajang

 

7. Pantai Watu Godek

Pantai Watu Godek

Foto: https://aininalmira28.wordpress.com/

Beranjak ke daerah pesisir. Salah satu pantai yang bisa kamu kunjungi di Lumajang adalah Pantai Watu Godek. Pantai ini merupakan pantai berpasir hitam dengan rangakian batu-batu karang khas Pantai Selatan. Meskipun berpasir hitam, pantai ini cukup bersih dan asik untuk bermain-main

Asal muasal nama pantai ini terinspirasi oleh keberadaan sebuah batu karang besar yang berada di sekitar pantai. Sedangkan kata godek (Bahasa Jawa) merujuk pada penyakit kulit sejenis kudis. Menurut masyarakat setempat, air di pantai ini bisa untuk mengobati penyakit godek. Itulah sebabnya pantai ini kemudian dinamakan Pantai Watu Godek. Lokasi pantai ini berada kecamtan Tempursari. Sekitar 80 km dari pusat kota Lumajang

 

8. Pemandian Selokambang

Pemandian Selokambang

Foto: http://pisangagung.blogspot.co.id/

Kalau ingin bermain-main air tawar di tempat yang cukup luas, kamu bisa datang ke Pemandian Selokambang yang berada di Desa Purwosono. Jaraknya hanya sekitar 7 km dari pusat kota Lumajang. Air di pemandian ini terasa sangat segar

Berbagai fasilitas telah disediakan untuk mendukung kegiatan wisata di Pemandian Selokambang. Jika tidak bisa berenang, ada perahu karet yang bisa digunakan untuk menopang badan di atas air. Bermain di pemandian seperti ini terasa sangat menyenangkan terutama di musim kemarau seperti sekarang ini

 

9. Puncak B-29

Puncak B-29

Foto: http://kusukageo.blogspot.com

Dimakah kita bisa menyaksikan keindahan alam di sekitar Gunung Bromo?

Salah satu tempatnya adalah Puncak B-29. Dari puncak bukit yang memiliki ketinggian 2.900 mdpl ini kita bisa menyaksikan keindahan Gunung Bromo dan kawasan perbukitan di sekitarnya. Bukit ini masih bagian dari Taman Nasional Bromo Tengger Semeru. Lokasinya berada di desa Argosari, kecamatan Senduro, kabupaten Lumajang

Puncak B-29 berada di sebelah tenggara Gunung Bromo. Pemandangan spektakuler akan tersaji di hadapan kita begitu sampai di puncak bukit. Siap-siap saja untuk terkagum-kagum dengan pemandangan indah yang ada di sana

 

10. Perkebunan Teh Kertowono

Perkebunan Teh Kertowono

Foto: https://hangoutbareng.wordpress.com/

Jika di Malang ada Perkebunan Teh Wonosari maka di Lumajang ada Perkebunan Teh Kertowono. Lokasi perkebunan teh ini berada di kecamatan Gucialit. Lekuk-lekuk perbukitan teh akan menjadi pemandangan yang sangat menyegarkan mata. Sepanjang mata memandang, hanya hijau yang ada

Suasana khas pegunungan akan kita rasakan di Perkebunen Teh Kertowono. Suasana yang begitu menyegarkan akan membuat kita betah untuk berlama-lama di sekitar perkebunan. Produk teh yang dihasilkan dari perkebunan teh ini dikenal dengan nama Teh Cap “Gajah Kertowono”. Konon produknya sudah diekspor. Wih, keren!

 

11. Situs Biting

DSC00470

Foto: www.situsbiting.com

Selain tempat-tempat wisata bernuansa alam, kita juga bisa menemukan tempat wisata sejarah di Lumajang yakni Situs Biting. Situs Biting merupakan sebuah situs arkeologi yang diperkirakan merupakan peninggalan dari kerajaan Lamajang. Situs bersejarah ini menempati area sekitar 135 hektare

Salah satu bangunan yang paling menarik di kompleks Situs Biting adalah bekas tembok benteng yang memiliki panjang 10 kilometer, lebar 6 meter dan tinggi 10 meter

 

Featured image