Solo merupakan salah satu kota menarik untuk tujuan wisata kultural. Dengan budaya Jawa yang sangat kental serta masyarakat yang terkenal ramah, Solo berhasil membuat banyak orang penasaran.

Kota ini punya banyak sekali agenda budaya. Mengunjungi Kota Solo ketika sedang berlangsung event budaya tertentu akan membuat kunjungan kita semakin lengkap.

Kalau dilihat dari segi geografis, Solo sebenarnya memiliki wilayah yang kecil sehingga tak terlalu banyak tempat wisata yang bisa kita kunjungi di kota ini. Selain agenda budaya, tempat wisata di Solo banyak didominasi oleh museum. Namun, kalau kamu punya waktu lebih dari satu hari di Solo, kamu bisa mengunjungi beberapa daerah di sekitarnya untuk melengkapi kunjungan.

Berikut ini adalah 10 tempat wisata di Solo dan sekitarnya yang bisa kamu pertimbangkan untuk dikunjungi

 

1. Keraton Kasunanan

Kunjungan ke Solo serasa kurang lengkap tanpa mengunjungi apa yang menjadi identitas kota ini yakni Kraton Kasunanan. Kraton ini adalah pusat segala kegiatan budaya di Solo. Selain sebagai tempat tinggal sunan, kraton juga dibuka untuk umum yang ingin berwisata. Namun dengan jam kunjungan yang cukup minimal

Di Kraton Kasunanan ini kita bisa merasakan suasana kerajaan yang begitu kental. Objek utama yang bisa dikunjungi di kraton ini adalah museum. Museum tersebut berisi benda-benda koleksi kraton serta beberapa benda bersejarah pada jaman penjajahan Belanda. Selain museum, kita juga bisa mengunjungi pelataran pendopo keraton yang berpasir. Konon, pasir tersebut diambil langsung dari Gunung Merapi serta laut selatan

Satu hal yang perlu diperhatikan ketika ingin mengunjungi Kraton Kasunanan adalah terkait jam kunjungan. Kraton ini hanya dibuka untuk umum antara pukul 10.00 WIB hingga pukul 14.00 WIB

 

2. Candi Sukuh

sukuh

Bergeser ke wilayah Karanganyar yang terletak di sebelah timur kota Solo. Di kabupaten ini ada sebuah candi yang sering disebut sebagai candi mesum karna banyaknya arca serta relief yang menampilkan organ vital. Namanya adalah Candi Sukuh. Candi ini merupakan salah satu candi berocak Hindu yang ada di Karanganyar

Lokasi candi ini jika ditempuh dari kota Solo membutuhkan waktu sekitar 1 jam perjalanan dengan kendaraan bermotor. Lokasinya berada di lereng Gunung Lawu pada ketinggian sekitar 1.186 meter dari permukaan laut. Suasana di candi ini sangat asri dan cukup membuat betah

 

3. Candi Ceto

Candi Cetho

Candi Hindu lain yang bisa ditemukan di lereng Gunung Lawu adalah Candi Ceto. Candi ini terletak pada ketinggian 1.496 meter dari permukaan laut dan merupakan salah satu jalur pendakian ke puncak Gunung Lawu. Yang menarik dari candi ini selain memiliki nilai sejarah serta budaya yang tinggi adalah latar belakangnya yang merupakan puncak Lawu

Lokasi candi Ceto bisa diakses sekitar 1 jam perjalanan naik kendaraan bermotor dari Solo. Perjalanan menuju kesana akan melewati Perkebunan Teh Kemuning yang menampilkan pemandangan hijau sepanjang perjalanan. Setelah selesai melakukan kunjungan ke Candi Ceto kamu bisa jalan-jalan di sekitar kebun teh untuk menikmati suasananya yang sejuk. Ada sebuah tempat menarik di sekitar sana untuk menikmati teh yakni Rumah Teh Ndoro Donker yang cukup terkenal di Solo dan sekitarnya

 

4. Museum Radya Pustaka

radya pustaka

Radya Pustaka merupakan museum tertua yang ada di Indonesia sehingga mengunjungi museum ini selalu menjadi hal yang menarik untuk dilakukan saat sedang di Solo. Museum ini menyimpan berbagai benda yang berhubungan dengan kebudaan Jawa

Salah satu yang menarik dari museum ini mungkin adalah koleksi arca tua yang beberapa waktu silam sempat menjadi bahan pemberitaan. Selain arca, museum ini juga punya benda-benda koleksi lain seperti gamelan jawa, gong, wayang hingga ukiran-ukiran bernuansa Jawa. Lokasi museum ini berada di jalan utama Kota Solo yakni jalan Slamet Riyadi. Tidak jauh dari museum ini (ke arah barat) ada Taman Sriwedari

 

5. Taman Kota Bale Kambang

Taman kota bale kambang2

Jalan-jalan ke Solo akan terasa lebih berkesan jika jika mengunjungi tempat yang menjadi tongkrongan anak-anak muda Solo. Salah satu tempat di Solo yang menjadi tempat nongkrong favorite anak muda adalah Taman Kota Balekambang

Taman Balekmbang adalah taman kota yang cukup luas. Sekitar 9,8 hektare. Suasana di taman ini terasa sangat sejuk karna dipenuhi oleh pohon-pohon tua yang memiliki daun yang rimbun. Agar lebih menarik dan terkesan alami, di taman kota ini juga sengaja diberi beberapa binatang seperti angsa, ayam, serta rusa. Binatang-binatang tersebut bebas berkeliaran di sekitar taman. Taman Bale Kambang juga dilengkapi dengan sebuah tempat perjunjukan yang biasanya sering digunakan untuk menggelar pertunjukan kesenian wayang orang

 

6. Museum Purba Sangiran

Museum Sangiran

Bergeser ke wilayan utara. Ada sebuah museum manusia purba yang cukup terkenal yakni Museum Sangiran. Lokasi museum ini bisa diakses dengan berkendara sekitar 45 menit dari Solo. Lokasi museum ini berada di Desa Krikilan, Kecamatan Kalijambe, Kabupaten Sragen

Museum Purba Sangiran merupakan museum manusia purba paling lengkap di Asia. Ada banyak benda-benda purba yang disimpan di museum ini. Tidak hanya anatoni-anatomi manusia purba, benda-benda yang pernah digunakan manusia purba untuk bertahan hidup juga tersimpan disini. Yang menarik dari museum ini adalah bangunannya yang cukup modern dan terawat

 

7. Alun-alun Kidul

Alun-alun Kidul Solo

Alun-alun Kidul merupakan salah satu tempat nongkong kesukaan warga Solo. Alun-alun ini akan semakin ramai saat sore serta malam hari. Menikmati suasana sore di Alun-alun Kidul merupakan kegiatan yang cukup menarik untuk dilakukan

Saat malam hari kita bisa berkeliling alun-alun menggunakan sepeda wisata yang telah dihias dengan lampu warna-warni. Di sekitar alun-alun juga ada berbagai jajanan seperti bakso bakar, jagung bakar serta wedangan

 

8. Museum Danar Hadi

Museum Batik Danar Hadi

Batik merupakan pakaian khas Indonesia yang telah masuk dalam daftar warisan dunia UNESCO. Selama ini mungkin kita hanya tahu beberapa jenis batik saja. Padahal, kain batik sendiri sebenarnya ada banyak sekali macamnya tergantung dari daerah asal

Di Museum Batik Danar Hadi kita bisa melihat berbagai jenis batik dari berbagai daerah bahkan negara lain. Koleksi batik yang ada di museum ini merupakan batik-batik tua sejak jaman Belanda. Selain dari Indonesia, ada beberapa koleksi batik dari luar negeri seperti Belanda hingga China

 

9. Pasar Barang Antik Triwindu

Wisata Solo: pasar triwindu

Jika kamu termasuk penggemar atau bahkan kolektor barang-barang antik maka mengunjungi tempat yang satu ini pastilah akan terasa menyenangkan. Pasar Triwindu merupakan pasar yang menjual barang-barang vintage yang pastinya punya nilai sejarah yang tinggi

Berbagai barang antik — terutama yang bernuansa jawa — banyak dijual di pasar ini. Barang-barang antik tersebut antara lain mainan kuno, ketel, porselin hingga perabot rumah tangga

 

10. Ngarsopuro Night Market

Wisata Solo: Ngarsopuro

Tempat yang satu ini hanya bisa dikunjungi pada sabtu malam karna merupakan pasar akhir pekan. Saat hari-hari biasa tempat ini hanyalah sebuah jalan biasa yang dilengkapi dengan trotoar yang tongkrongable karna terdapat banyak tempat duduk. Namun, saat sabtu malam jalanan ini akan dipenuhi dengan tenda-tenda yang merupakan booth para pedagang

Lokasi tempat ini kebetulan berada di depan Pasar Triwindu. Biasanya, ada pertunjukan musik di depan Pasar Triwindu saat Ngarsopuro Night Market digelar. Barang-barang yang dijual di pasar malam ini tidak jauh berbeda dengan Kawasan Malioboro Jogja. Ada berbagai kerajinan tangan, kaos oblong, batik hingga oleh-oleh khas Solo yang dijajakan di Ngarsopuro Night Market