Mendatangi area pedesaan merupakan salah satu liburan paling tepat untuk kamu yang tinggal di lingkungan urban seperti Jakarta dan kota-kota metropolitan lain. Liburan ke tempat-tempat semacam itu bisa membuat pikiran menjadi segar dan menjauhkan diri dari rasa penat

Di Tasikmalaya, Jawa Barat ada sebuah perkampungan tradisional yang sangat asri dan damai. Berada di tempat ini kita serasa berada di tempat asing yang jauh namun penuh dengan ketenangan. Perkampungan yang dimaksud adalah Kampung Naga

Kampung Naga, mendengar namanya kamu mungkin akan langsung teringat dengan film How To Train Your Dragon. Kampung ini juga menawarkan kedamaian sama seperti yang ada dalam film How To Train Your Dragon. Namun tentu saja, tidak ada naga disini. Yang ada hanyalah kedamaian dan kesejukan

Kampung Naga sendiri merupakan sebuah area perkampungan tradisional yang luas wilayahnya kira-kira 1,5 hektare. Penduduk kampung ini merupakan masyarakat Sunda yang menganut agama Islam. Penduduk yang tinggal di Kampung Naga sangat memegang teguh budaya Sunda sebagai budaya turun temurun dari nenek moyang mereka

Kehidupan di kampung ini benar-benar tradisional. Tidak ada peralatan modern apapun yang digunakan dalam kegiatan sehari-hari di Kampung Naga. Semua warga di Kampung Naga hidup dalam harmoni dalam kesederhanaan

kampung-naga4 kampung-naga3

Kampung Naga ini cukup terkenal di kalangan pecinta traveling. Lokasinya berada di sebuah lembah yang dikelilingi oleh persawahan serta pepohonan hijau yang membuat kesan asri semakin terasa di Kampung Naga. Di kampung ini juga terdapat sebuah sungai yang mengalir tenang. Setenang kehidupan warga yang jauh dari ingar bingar yang kerap membuat telinga tak nyaman

Semua bangunan rumah yang ada Kampung Naga terbuat dari bahan kayu dan bambu. Tidak ada embel-embel semen ataupun keramik. Atap rumah di kampung ini bahkan terbuat dari daun Nipah, daun kelapa atau alang-alang

Tatak letak bangunan-bangungan yang ada di Kampung Naga ini juga tidak sembarangan. Semua rumah dibangun menghadap ke utara atau selatan. Sedangkan untuk bangunan tempat umum seperti masjid dan balai pertemuan dibangun mengadap ke barat atau timur. Warga di Kampung Naga mayoritas berprofesi sebagai petani dan peternak. Ada juga beberapa penduduk yang membuat kerajinan tangan untuk dijual kepada turis yang datang berkunjung ke Kampung Naga. Warga Kampung Naga selalu ramah kepada setiap turis yang datang ke kampung mereka

Seperti tradisi di Indonesia pada umumnya. Ada beberapa ritual di Kampung Naga yang diadakan pada hari-hari tertentu. Salah satunya adalah ritual yang diadakan pada hari Selasa, Rabu dan Sabtu. Pada hari-hari tersebut penduduk asing tidak diperkenankan datang ke Kampung Naga

Untuk kamu yang ingin merasakan liburan yang benar-benar back to nature sekaligus bernuansa tradisional, Kampung Naga ini bisa menjadi salah satu tempat yang dapat kamu pilih. Kamu bisa menginap di kampung ini barang beberapa hari untuk merasakan sensasinya. Namun, terlebih dulu kamu harus ijin kepada pejabat setempat ketika hendak menginap di Kampung Naga

Satu saran yang sangat direkomendasikan ketika ingin traveling ke Kampung Naga: Kurangi menggunakan gadget dan rasakan keasrian alamnya yang luar biasa

 

Lokasi:

Desa Neglasari, Kecamatan Salawu, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat