Catatan sejarah membuktikan bahwa Indonesia merupakan negara yang pernah mengalami pahitnya dijajah bangsa asing. Portugis merupakan bangsa asing pertama yang pernah menjajah Indonesia pada abad ke-15. Salah satu tujuan utama para penjajah tak lain adalah untuk memperoleh kekayaan

Salah satu daerah di Indonesia yang pernah menjadi diduduki oleh Portugis adalah Ternate yang berada di Propinsi Maluku Utara. Cengkih menjadi komoditi utama yang ingin mereka (bangsa Portugis) kuasai saat itu. Berbagai cara dilakukan oleh bangsa Portugis untuk menguasai komoditi cengkih dan menjauhkan bangsa lain yang ingin mengambil alih. Salah cara yang digunakan untuk mempertahankan daerah kekuasan itu adalah dengan membangun benteng

Di Ternate, kita akan menemukan banyak benteng peninggalan Portugis (dan juga Belanda). Salah satu benteng yang merupakan peninggalan bangsa Portugis adalah Benteng Kalamata yang berada di Kayu Merah, Ternate Selatan. Dibandingkan dengan benteng-benteng peninggalan Belanda, benteng Kalamata memiliki ukuran yang relatif kecil. Benteng ini memiliki dinding setebal 60 cm dan tinggi 3 m. Benteng ini dibangun di tepi laut menghadap Pulau Tidore yang kebetulan waktu dikuasai oleh Spanyol. Tujuan pembangunan benteng ini ketika itu adalah untuk menghalau serangan dari arah Pulau Tidore

Benteng Kalamata memiliki empat buah kubu pertahanan di keempat arah mata angin. Pada setiap kubu pertahanan tersebut terdapat semacam lubang untuk membidik sasaran. Di atas benteng ini kita bisa menyaksikan kemegahan Gunung Gamalama serta pulau-pulau lain yang berada di sekitar Ternate. Termasuk Pulau Tidore, tentu saja

benteng-kalamata

Foto: https://awaluddintahir.wordpress.com

 

Sejarah singkat Benteng Kalamata

Benteng Kalamata di bangun pada tahun 1540. Tujuannya adalah untuk melindungi Pulau Ternate agar tidak diambil alih oleh bangsa lain yang kebetulan waktu itu adalah Spanyol. Mengenai siapa yang membangun benteng ini sendiri ada dua versi. Ada yang menyebut benteng ini dibangun oleh Fransisco Serao. Namun, berdasarkan informasi yang berada di depan benteng, Benteng Kalamata dibangun oleh Antonio Pigaveta. Entah mana yang benar. Yang jelas, benteng ini dibangun untuk mempertahankan Pulau Ternate dari usaha pengambil alihan oleh Spanyol

Awalnya, Benteng ini bernama Santa Lucia. Namun kemudian namanya diubah menjadi Kalamata sebagai bentuk penghargaan kepada Pangeran Kalamata yakni salah satu pangeran Ternate yang meninggal di Makassar

 

Tampilkan peta Benteng Kalamata

 

Featured image